Skip to main content

Review: Gekikara Ramen Premium Extra Hot Chicken

Udah lama gak makan Gekikara Ramen, padahal ini salah satu mie ala-ala Korea-Jepang favorit aku, karena harganya relatif murah dibandingkan yang impor, dan rasanya sama-sama enak, and of course udah ada lebel halal. Ternyata untuk yang kali ini itu versi premium. Sebelumnya aku juga pernah review seri Gekikara Ramen lainnya, sepertiGekikara Remen Rasa Seafood PedasGekikara Ramen Goreng Extra Pedas(ini agak mirip ternyata beda),danNissin Gekikara Ramen Extra Hot Kuah.

Awalnya agak feeling mungkin ini sama kaya yang dulu cuma beda kemasan, ternyata emang betulan beda, mulai dari tekstur mie, bumbu, dan lain-lain. Buat yang penasaran juga bisa beli di sini, kalo yang udah sering baca review aku pasti udah pada tahu kalo ini marketplacefavorit aku, jadi jangan protes kalau aku keseringan belanja di tempat ini, dan hati-hati tar kamu kecanduan juga 😁

Daftar Isi :

Kemasan dan isi

Kalo dibandingkan sama kemasan lama, kemasan Gekikara Ramen yang premium ini di dominasi warna gold, mungkin biar terlihat glamor. Aksen cabe-cabean nya yang khas juga masih ada, dan dengan tulisan Jepang, kalau sekilas emang tampak seperti mie impor ya. Ukurannya juga relatif besar, isinya itu sekitar 121 g. Terus ada tulisan premium yang lumayan besar.

review gekikara ramen premium extra hot
(Gekikara Ramen Premium Extra Hot Chicken)

Kalau dulu, Gikakara Ramen ini di lengkapi dengan semacam sayuran, untuk yang ini di dalamnya itu hanya terdiri dari tiga item, mie, bumbu, dan minyak. Cuma mie nya jadi lebih besar-besar mirip udon. Cukup simpel sih gak banyak kondimen, tapi awalnya sempat ragu juga sama rasanya, masa udah keluar ekstra dapatnya cuma segini doang. Walaupun pas udah dimasak ceritanya jadi lain.

Review isi gekikara ramen

Kandungan nutrisi dan komposisi

Kalau bicara makanan tentu bicara juga soal nutrisi yang dapat diberikan makanan tersebut ke tubuh kita, karena jika tidak kita cuma dapat kenyang doang. Meskipun makanan instan sekalipun sebetulnya di dalamnya terkandung nutrisi dan gizi meskipun tentu beda sama makanan fresh dan raw. Untuk mie ramen yang satu ini, mengandung sekitar 770 kkal, pas untuk sekali makan ya. Di dalamnya mengandung protein sekitar 10 gr, karbo 75 g, dan garam 1,1 gr.

review informasi nutrisi gekikara ramen
(Informasi nutrisi)

Sedangkan untuk bumbunya, kayanya bahan-bahannya lebih banyak di minyaknya, jadi kalau menurut aku yang bikin rasanya enak itu dari minyak, di minyaknya juga bikin pedas karena ada sekitar 4 % pasta cabe di dalamnya.Dan yang bikin gurih adalah bumbunya, kalau menurut aku. Sisanya sih komposisinya gak ada yang aneh-aneh, sama aja kaya kebanyakan mie instan, tapi mungkin bubuk cabenya lebih banyak biar pedes sesuai klaimnya extra hot.

review komposisi gekikara ramen
(Komposisi Gikikara Ramen Premium)

Rasa dan aroma

Nah ini bagian yang dinanti-nanti, icip-icip..hehe ini cara masaknya seperti mi goreng, menurut aku bumbunya itu lumayan kental dan emang merah, belum di coba juga udah feeling gak enak kalau ini bakala pedes banget 😆 tapi alhamdulillah, ternyata gak sepedes itu, ini pedesnya masih sangat manusaiwi sih menurut aku, walaupun ujung-ujungnya bibir emang berasa agak dower gitu..💋

Mienya sendiri sesuai ekpektasiku, ini lebih tebal dan lebih mirip udon daripada ramen sih. Kenyal dan puas aja pas gigitnya, pas masuk di mulut bercampur dengan bumbu pasta pedasnya, langsung pecah di lidah, dan berasa keluar api di telinga, karena pedas. Saat diaduk serbuk cabenya itu masih terlihat, berarti emang banyak banget ya. Kalau dibilang ektra pedas, ya lumayan lah, kalau di aku cukup bikin keringetan. Nih penampakannya,

review tekstur mie gekikara ramen, review rasa mie gekikara ramen
(Mie kenyal dengan baluran bumbu pedas)

Seperti yang tadi aku bilang, Gekikara Ramen premium ini emang polos, karena gak dilengkapi sayuran apa lagi daging asli..hehe tapi kalau diperhatikan baik-baik, ternyata ada butiran wijen yang nyatu di bumbunya, cuma kebetulan difoto gak keangakat wijennya. Dan lihat, mie nya gede-gede ya, udah bisa dibayangkan puas banget pas ngunyah.

So, untuk Gekikara Ramen Extra Hot Chicken Premium ini aku punya penilaian,

🍜 Rasa: 5/5

🍜 Tingkat kepedasan: 4/5

🍜 Harga: 4/5

🍜 Kemasan: 4/5

🍜 Beli lagi: mungkin

Comments

Popular posts from this blog

Review: Keju Kraft All In One

Kraft adalah keju pertama yang aku kenal, dulu itu ada keju judulnya "Qeju" dan rasanya menurut aku sama banget kaya Kraft keju cheddar, aku pikir Qeju udah ganti nama, ternyata nggak dan kayanya satu pabrik sama Kraft, merek Qeju emang agak jarang. (Keju Kraft All in one) Kalau di lihat-lihat keju Kraft emang agak pricey di kelasnya, kalau merek lain ada yang bisa jual harga keju sejenis under 15K, keju Kraft dengan jenis keju yang sama "Cheddar" itu sekitar 17K, apalagi kalo varian quick melt bisa di atas 20K. Karena itu, kadang ibu-ibu yang dituntut pinter berhitung, kebanyakan pasti milih yang murah dong apalagi kalau rasanya gak beda jauh (pengalaman banget...hehe). Mungkin karena melihat trend pasar yang seperti itu, akhirnya Kraft mengeluarkan varian keju Kraft ekonomis yang dikasih judul Kraft All in One. Mungkin maksudnya All in One, harga yang terjangkau bikin keju Kraft bisa dinikmati semua orang. Dan pastinya bisa digunakan sebagai keju serbaguna, dan

Review Produk Fibrefirst: Fibrefirst Menurunkan Berat Badan?

Aku begitu syok saat melihat timbangan menunjukan angka 66 kilo, kalau orang hamil sih masih mending, nah ini kan nggak...huaaaaaa. Akhirnya aku bertekad untuk diet mulai hari ini (walaupun kenyataannya ya gitu deh... 😁). Secara pribadi aku tuh kalau diet berasa gimana gitu kalau makan obat-obatan pelangsing, bawaannya takut aja..hehe. Sampai akihnya aku ketemu satu produk namanya Fibrefirst. Entah kenapa jadi terilhami aja beli produk ini, gegara ada kata-kata "serat". konon katanya kalau mau turun berat badan itu harus mengkonsumsi minuman atau makanan berserat tinggi. Daftar Isi : Harga Fibrefirst Komposisi Fibrefirst untuk diet Fibrefirst menurunkan berat badan Harga Fibrefirst Pendek cerita aku coba beli, harganya yah lumayan juga, aku beli 2 pak yang masing-masing isinya tuh 5 buah, plus botol shaker itu sekitar 140 ribuan di Shopee, itu tuh lagi diskon, kalau gak diskon mungkin sekitar 200 ribuan. Tapi ya anggaplah beli minuman boba, yang satu gelas biasa di ju

Review: Royco Kaldu Jamur Non MSG

Wah.... sekarang kaldu jamur tanpa penguat rasa makin banyak pilihan... tidak hanya kaldu jamur Totole (sudah jadi favorit selama bertahun-tahun..🤭), ternyata brand yang udah ga asing lagi di dunia permasakan juga mengeluarkan versi kaldu "tanpa MSG". Padahal umumnya kaldu-kaldu semacam ini sarangnya MSG ya..😅 Gak ada masalah juga sih sama MSG, tapi kalau aku pribadi selama ada kaldu sejenis tanpa MSG pastinya aku pilih opsi ini. Kebetulan banget Royco udah bukan merek kaleng-kaleng buat menambah citra rasa makanan, makanya seneng aja pas denger brand ini mengeluarkan kaldu non MSG. Aku beli di official store nya disini , sering banget diskon, dan sekalian aja aku beli buat keperluan dapur lainnya, biar praktis gak usah antri di kasir supermarket.   (Royco Kaldu Rasa Jamur) Dari bungkusnya ini warna hijau gitu, beda sama kaldu varian lainnya yang pake MSG, warnanya merah. Entah ini sengaja lebih "green" karena lebih alami atau gimana, gak ngerti juga. Tapi so far

Belajar dari Makanan Rumah Sakit

Lama tidak update blog, rasanya hampa-hampa gimana gitu #lebay. Alhamdulillah.. Anak kedua saya sudah lahir, dengan penuh drama dan tanpa diduga-duga. Disini aku gak akan bahas detail proses lahirannya karena ini bukan blog parenting or semacamnya 😄. Untuk anak kedua ini, aku harus di rawat di rumah sakit karena divonis terkena preeklamsia, semacam "penyakit" khas ibu hamil. Dari cuma baca-baca di internet tentang komplikasi kehamilan ini, eh malah ngalamin sendiri, sedih pasti tapi itu adalah takdir terbaik yang sudah digariskan Allah swt. Apa pun yang pasti aku banyak belajar dan bersyukur untuk 9 hari menginap di rumah sakit. Kalau boleh curhat sedikit, di rawat di rumah sakit memang bukan suatu yang menyenangkan, at least aku pribadi selama di rumah sakit gak perlu repot mengerjakan pekerjaan rumah dan dapur, gak perlu ngurus anak, dan intinya benar-benar istirahat termasuk nulis blog dan pekerjaan lainnya. Selain banyak belajar makna ikhlas dan bersyukur, aku juga ba